Rabu, 08 Juni 2016

Ujian Nyambi Tidur



     

TEGAL- siwa siwi MTs dari tanggal  11 sampai 13 April 2016 sedang mengikuti Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN). Meskipin UAMBN ini sebagi evaluasi akhir untuk mapell agama, siswa menganggapnya tidak begitu penting, terbukti ada beberapa siswa tertidur disaat mengerjakan soal Aqidah Akhlak. Padahal mapel Akidah Akhlak diujikan pada hari pertama, Senin (11/4).
     Mohmammad Idrus, salah seorang siswa MTs Raudhatul Ulum, mengungkapkan temn-temannya memang latar belakang keluarganya berbeda-beda, ada teman yang mempunyai orang tua begitu memperhatikan pendidikan anaknya, ada juga orang tua yang masa bodoh dengan pendidikan anaknya, bahkan tidak sedikit siswa MTs Raudhatul Ulum ini yang tinggal di rumah sendiri tanpa orang tua, karena orang tua mereka menjadi pedagang warteg di Jakarta. Hal inilah yang menyebabkan siswa tidak terkontrol kegiatan sehari-harinya, anak belajar atau tidak, apa yang dikerjakan anak di rumah, tidur jam berpa anak tersebut, dll. Jadi tidak heran disaat Ujianpun siswa bisa tertidur.
     Kepala MTs Raudhatul Ulum Kaligangsa Kota Tegal, Wasri, S.Pdi juga mengemukakan, bahwa siswa-siswinya sangat bervariasi asal-usul keluarganya. Selama pelaksanaan UAMBN  masih ada dua siswanya yang tidak hadir, beberapa siswa datang terlambat ke Madrasah, padahal UAMBN ini pengawasan silang antar MTs se-Kota Tegal.
     Ini adalah tantangan bagi semua guru MTs Raudhatul Ulum dalam mengajar dan mendidik siwa-siswinya. Meskipun orang tua mempunyai andil yang cukup besar, tetapi pada kenyataannya tidak semua orang tua menyadari akan perannya tersebut. ( IM-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar